Menaiki mobil bersama teman-teman adalah pengalaman terindah saya, ke ujung genteng dan ke anyer. menurut saya jenis mobil gak penting, yang penting kebersamaan yang ada didalem mobil tersebut, dibalik kesemrautan jalan di kota jakarta yang sering macet, rusak dan penuh dengan polusi.
Untuk dapat kesana saya butuh wakt untung menumpulkan uang sekitar 200.000 sampai 400.000 rupiah, ya menurut saya butuh uang yang banyak untuk kesana dan gak akan bisa kalo mengumpulkan nya di waktu - waktu yang mendadak, jadi sekitar 1 bulan saya mengumpulkan uang tersebut, Namun keseruan yang saya dapat amatlah lebih dari jerih payah yang saya lakukan ketika menabung, bukan cuma di lokasi tersebut saya mendapatkan pengalaman pengalaman atau keseruan keseruan namun di perjalanan saya mendapatkan pengalaman yang amat berharga kaya melihat pemandangan pemandangan di jalan, merasakan sensasi bermalam di daerah terpencil sampai buang air kecil di jalan ya menurut saya itu pengalaman yang menyeramkan, hoho.. kita juga bisa bercanda canda didalam mobil dengan teman teman, haha kapan lagi coba, melepas penat dan tidak memikirkan perlajaran kuliah yang amat sangat menyulitkan (menurut saya) dengan coding-coding yang banyak dan membuat saya sedikit gila.
Di dua perjalanan saya itu saya selalu berangkat sore agak kemalaman, untuk mengurangi kemacetan dan menghindari sengatan matahari yang menurut saya cukup panas supaya saya dan teman teman menikmati perjalanan, posisi duduk yang nyaman memudahkan kita untung sekedar berbincang atau sekedar untuk mengambilkan cemilan dan meminta tolong mengambilkan barang bawaan dengan teman-teman.
Sesampainya di sana, Didaerah ujung genteng tersebut banyak tempat menarik, seperti menangkap penyu, dan kalai beruntung anda bisa melihat penyu hijau di pantai untuk bertelur, Ada juga lokasi di mana anda bisa berselancar di atas ombak yang cukup besar "ombak tujuh" lokasi favorit bagi wisataan mancanegara untuk berolahraga selancar disana, namun saya tidak menemukan lokasi disana, walau sudah memutar balik mencari sesuatu yang istimew disana, Perjalanan bulak balik penginapan di sana juga cukup berkesan. Jalan yang rusak dan sepi di pinggir pantai membuat suasana yang berbeda, pemandangan yang yang amat saya rasakan berbeda saat saya menoleh ke sebelah kiri mobil yang saya liat adalah pantai. Itulah pengalaman saya yang paling berkesan menggunakan alat transfortasi pribadi favorit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar